Jumat, 20 November 2015

PROTISTA

PROTISTA

Protista merupakan organisme eukariotik uniseluler yang hidup soliter atau berkoloni. Protista dapat digolongkan menjadi protista mirip hewan (protozoa), protista mirip tumbuhan (alga) dan protista mirip jamur (jamur lendir/slame mold). Bentuk tubuh organisme golongan protista amatlah beragam. Protista memiliki cara makan yang berbeda-beda, dan dapat digolongkan dalam tiga kategori:
1. Protista autototrof, yaitu protista yang memiliki klorofil sehingga mampu berfotosintesis. Contohnya : Alga
2. Protista menelan makanan, dengan cara fagositosis melalui membran sel. Contohnya: Protozoa
3. Protista saprofit dan parasit, mencerna makanan di luar sel dan menyerap sari-sari makanannya. Contoh: jamur

1. Protista Mirip Hewan (Protozoa)
Protozoa berasal dari bahasa Yunani yaitu Protos artinya pertama dan Zoon artinya hewan. Protozoa sering disebut hewan bersel satu (uniseluler). Seluruh kegiatan hidupnya dilakukan oleh sel itu sendiri melalui organel-organel yang secara fungsi analog dengan sistem organ pada hewan-hewan bersel banyak (metazoa).

Ciri-ciri Protozoa
1) Ukuran tubuh mulai dari 10 mikron-6 mm
2) Bentuk protozoa bervariasi yaitu asimetris, bilateral simetris, radial simetris dan spiral
3) Bergerak dengan flagel, pseudopodia, silia atau dengan gerakan sel itu sendiri
4) Cara hidupnya bebas, komensalisme, mutualisme, parasit
5) Cara mendapatkan makanan dibedakan menjadi : holozoik, saprofit, saprozoik, holozoik
6) Habitatnya di tempat-tempat berair, seperti di selokan, sawah, parit, sungai, dll.

Penggolongan Protozoa

Berdasarkan alat geraknya protozoa dibedakan menjadi 5 kelas yaitu:

1) Flagellata atau Mastigophora (Yunani, mastix: cambuk, poros: membawa)
Umumnya hidup di dalam air, beberapa hidup parasit pada hewan dan manusia. Flagellata mempunyai bentuk yang tetap. Berkembangbiak dengan cara aseksual dengan pembelahan biner dan seksual dengan cara konjugasi. Berdasarkan ada tidaknya klorofil kelas flagellata dibedakan menjadi dua macam yaitu:
a. Fitoflagellata
- Flagellata yang mampu melakukan fotosintesis karena mempunyai kromatofora
- Habitat di perairan bersih dan perairan kotor
- Contohnya: Euglena viridis (mempunyai klorofil), Euglena sanguinea (mempunyai pigmen fikoeritrin/merah), Volvox globator (hidup berkoloni), Noctiluca miliaris (mengeluarkan cahaya di malam hari).
b. Zooflagellata/dinoflagellata
- Tidak mempunyai klorofil, sehingga bersifat heterotrof
- Umumnya hidup sebagai parasit pada hewan dan manusia
- Contohnya:
Nama spesiesnya Penyakit yang ditimbulkan
Tripanosoma levisi parasit pada darah tikus
Tripanosoma cruci penyebab penyakit cagas (anemia anak)
Tripanosoma evansi sakit surrah, vector lalat tabanidae
Tripanosoma brucei penyakit nagano pada ternak
Tripanosoma gabiense sakit tidur, vektor lalat tsetse (G, palpalis)
Tripanosoma rhodosiense sakit tidur, vektor lalat tsetse (G, palpalis)
Tripanosoma vaginalis keputihan pada vagina
Leishmania donovani kalaazar
Leishmania tropika penyakit kulit

2) Ciliata/Ciliophora/Infusuria
Merupakan kelas terbesar dari protozoa. Ciliata adalah hewan yang berbulu getar. Silia berfungsi untuk bergerak. Menangkap makanan dan untuk menerima rangsangan dari lingkungan. Habitat banyak di tempat berair. Mempunyai bentuk tubuh yang tetap dan tetap, dan oval. Beberapa contoh kelas ciliata:
Paramecium caudatum
o Disebut hewan sandal
o Habitat di tempat berair, sawah, rawa
o Mempunyai dua macam nukleus yaitu mikronukleus untuk reproduksi dan makronukleus untuk membantu proses fisiologis yang lain
o Mempunyai dua macam vakuola yaitu vakuola makanan berfungsi untuk membantu mencerna makanan dan vakuola kontraktil berfungsi untuk mengeluarkan sisa makanan cair
o Berkembangbiak dengan dua cara yaitu vegetatif dengan cara pembelahan biner dan generatif dengan cara konjugasi
Nyctoterus ovalis (hidup diusus kecoa, berbentuk oval mirip Paramecium sp
Stylonichia
- Banyak ditemukan pada permukaan daun terendam air
- Bentuknya seperti siput
Balantidium coli (habitat di kolon manusia)
Stentor (bentuk seperti terompet, sesil, habitat di sawah-sawah)
Vorticella (bentuk seperti lonceng, sesil)
Didium (mangsa dari Paramecium sp)

3) Rhizopoda/Sarcodina
Bergerak dan menangkap mangsa dengan menggunakan kaki semu (ada dua macam yaitu lobodia dan filopodia). Hidup bebas di dalam air laut dan tawar. Berkembangbiak dengan cara membelah biner. Contoh-contohnya yaitu:
a. Amoeba sp
- Bentuk selalu berubah-ubah
- Habitat di air tawar
- Inti sel berfungsi untuk mengatur seluruh kegiatan yang berlangsung dalam sel
- Mempunyai vakuola makanan dan vakuola kontraktil
- Reproduksi dengan pembelahan biner
b. Contoh lain :
Nama spesies Keterangan
Entamoeba histolytica Di dalam usus halus manusia, penyebab disentri amoeba
Entamoeba coli Di dalam usus besar manusia, penyebab diare
Entamoeba gingivalis Di dalam rongga gigi, merusak gigi dan gusi
Arcella sp Memiliki kerangka luar, terdapat di air tawar
Difflugia Mempunyai selaput halus, sehingga pasir dapat menempel
Foraminifera Kerangka luar dari kapur
Radiolaria Kerangka luar dari kersik

4) Sporozoa (spora: benih, zoon : binatang)
Sporozoa adalah hewan berspora, tidak mempunyai alat gerak, bergerak dengan mengubah kedudukan tubuhnya. Hampir semua spesies ini bersifat parasit. Reproduksi dengan dua cara yaitu: vegetatif (schizogojni/pembelahan diri berlangsung dalam tubuh inang dan sporogoni/membuat spora yang berlangsung dalam tubuh inang perantara) dan generatif (melalui peleburan yang terjadi pada tubuh nyamuk). Contoh-contoh sporozoa:
a) Plasmodium vivax, penyebab penyakit malaria tertiana, masa sporulasi (2x24 jam) atau setiap 48 jam.
b) Plasmodium malariae, penyebab penyakit malaria quartana, masa sporulasi 72 jam
c) Plasmodium falcifarum, penyebab penyakit malaria tropika, masa sporulasi (1-2x24 jam)
d) Plasmodium ovale, penyebab penyakit limpa, masa sporulasi (2x24 jam), tidak terdapat di Indonesia
Daur hidup Plasmodium
Penemu daur hidup Plasmodium Laveran dan Grassi
Vektornya nyamuk Anopheles betina
Mengalami 2 fase, yaitu:
a. Fase generatif, terjadi dalam tubuh nyamuk malaria
Skema : fertilisasi ---- zigot ---- ookinet ---- oosista ---- sporozoid
b. Fase vegetatif, terjadi dalam rubuh manusia ada dua tempat yaitu:
a) Dalam hati (disebut eksoeritrositik)
Skema : sporozoid ---- skizon erytozoik ---- merozoit eryptozoik
b) Dalam darah (eritrositik)
Skema : tropozoit ---- skizon muda ---- skizon matang ---- merozoit ---- makrogamet/mikrogamet

2. Protista Mirip Tumbuhan (Alga)
Dalam sistem 5 kingdom, alga bukan nama takson dan tidak masuk dalam kingdom plantae. Alga masuk dalam kingdom protista, karena mempunyai ciri-ciri tubuh tersusun dari satu atau banyak sel, yang tidak berdiferensiasi membentuk jaringan khusus. Berdasarkan pigmen yang dikandungnya alga dibedakan manjadi 6 filum yaitu:

1) Filum Euglenophyta
Hidup di air tawar, di dalam tanah dan tempat lembab. Mempunyai ciri-ciri mirip hewan dan tumbuhan. Dianggap mirip hewan karena selnya tidak berdinding, bergerak bebas dan berbintik mata. Mirip tumbuhan karena memiliki klorofil a, b dan karotin untuk berfotosintesis.
Contoh Euglena viridis
a. Habitat di air tawar, misal di sawah atau air tergenang lainnya
b. Bentuk selnya oval, terdapat bintik mata atau stigma untuk membedakan gelap terang
c. Mempunyai satu flagel pada mulut selnya
d. Cara makan dengan fotosintesis dan memakan zat-zat organik
e. Berkembangbiak dengan pembelahan biner

2) Filum Alga Hijau (Chlorophyta)
Chlorophyta umumnya hidup di air tawar (90%) dan di laut (10%). Pigmen memiliki klorofil a, b, karotin dan xantofil, kloroplas mempunyai bentukseperti spiral, mangkuk, lembaran, bola. Tubuh bersel satu seperti benang, lembaran dan seperti tumbuhan tinggi. Reproduksi vegetatif dengan cara pembelahan biner, fragmentasi benang/koloni, pembentukan zoospora dan generatif dengan cara konjugasi, fertilisasi. Cara hidup dengan autotrof dan bersimbiosis dengan jamur membentuk lumut kerak.
Contoh Chlorophyta
Chlorophyta bersel tunggal tidak bergerak
Chlorella
a) Habitat di air tawar, air laut dan tempat yang lembab
b) Bentuk sel bulat dengan kloroplas seperti mangkuk
c) Digunakan penyelidikan metabolisme di laboratorium
d) Berperan sebagai bahan obat-obatan, bahan makanan dan bahan kosmetik
Chlorococcum
a) Bersel satu, habitat di air tawar dan tanah yang basah
b) Bentuk sel bulat telur, dengan kloroplas seperti mangkuk
c) Reproduksi dengan membentuk zoospora
Chlorophyta bersel tunggal dapat bergerak
Chlamydomonas
a) Bentuk bulat telur, dengan kloroplas seperti mangkuk dilengkapi stigma dan pirenoid (pusat pembentukan amilum)
b) Memiliki 2 flagel sebagai alat gerak
c) Terdapat 2 vakuola kontraktil
d) Reproduksi vegetatif dengan cara membentuk zoospora dan generatif dengan cara konjugasi/isogami
Chlorophyta berbentuk koloni tidak bergerak
Hydrodiction
a) Habitat di air tawar, koloninya berbentuk jala, reproduksi vegetatif dengan cara zoospora dan fragmentasi, reproduksi generatif dengan cara konjugasi.
b) Dapat diamati dengan mata telanjang
Chlorophyta berbentuk koloni dapat bergerak
Volvox globator
a) Habitat di air tawar, koloni berbentuk bola, tiap sel mempunyai 2 flagel
b) Reproduksi vegetatif dengan cara fragmentasi dan reproduksi generatif dengan cara konjugasi
Chlorophyta berbentuk benang
Spirogyra
a) Habitat di air tawar, kloroplas seperti pita spiral dan sebuah inti
b) Reproduksi generatif dengan cara fragmentasi dan generatif dengan cara konjugasi
Oedogonium
a) Habitat di air tawar dan sesil, kloroplas seperti jala dan tiap sel memiliki satu nukleus
b) Reproduksi vegetatif dengan cara membentuk zoozpora berflagel banyak dan generatif dengan cara fertilisasi
Chlorophyta berbentuk lembaran
Ulva lactuva
a) Hidup menempel pada kayu atau batu-batu
b) Habitat di air asin dan air payau
c) Reproduksi vegetatif dengan cara membentuk zoospora berflagel empat dan generatif dengan cara anisogami
Chara
a) Habitat di air tawar dan laut, menempell pada batu-batuan
b) Bentuk talusnya seperti tumbuhan tinggi
c) Reproduksi vegetatif dengan fragmentasi dan generatif dengan fertilisasi

3) Filum Alga Keemasan (Chrysophyta)
Terdiri atas alga yang uniseluler atau multiseluler. Dibedakan dalam tiga kelas utama yaitu:
a) Kelas alga hijau-kuning (xanthophyceae)
o Pigmen yang dimiliki yaitu klorofil (hijau) dan xantofil (kuning)
o Reproduksi vegetatif membentuk zoospora, generatif dengan fertilisasi
o Contohnya: Vaucheria sp
b) Kelas alga coklat-keemasan (chrysopyceae)
o Pigmen yang dipunyai klorofil (hijau) dan karoten (pigmen keemasan), hasil fotosintesis disimpan dalam bentuk karbohidrat dan minya
o Tubuhnya ada yang uniseluler, contohnya: Ochromonas sedang ada pula yang multiseluler contonya Synura
c) Kelas diatom (bacillariophyceae)
o Banyak dijumpai di atas permukaan tanah basah, tubuhnya ada yang uniseluler dan berkoloni
o Dinding tersusun atas dua belahan yaitu kotak (hipoteka) dan tutup (epiteka)
o Contohnya : Navicula, Pinnularia, Cyclofella
4) Filum Alga Api (Pyrrophyta)
a) Disebut juga dinoflagellata, tubuhnya tersusun atas satu sel dan berdinding sel, dapat bergerak aktif, habitat di laut bersifat fosforesensi (memancarkan cahaya)
b) Sebelah luarnya terdapat celah atau alur, masing-masing mengandung satu flagel
c) Pigmennya klorofil dan coklat kekuning-kuningan, contohnya Peridium
5) Filum Alga Coklat (Phaeophyta)
a) Bentuknya seperti tumbuhan tinggi, sebagian besar hidup di laut. Tubuhnya melekat di bebatuan, sedangkan talusnya terapung di permukaan
b) Pigmennya fikosantin, klorofil a, klorofil c, violaxantin, b-karotin, diadinoxantin
c) Cadangan makanan berupa lamirin yang disimpan dalam pirenoid, ruang antar sel pada dinding selnya mengandung asam alginat (algin)
d) Reproduksi vegetatif zoospora berflagel dan fragmentasi, generatif dengan cara oogami atau isogami
e) Contohnya Sargassum muticum (gulma laut), Fucus serratus, Macrocystis pyrifera (alga raksasa), Turbinaria decurrens
6) Filum Alga Kemerahan (Rhodophyta)
Habitat sebagian besar di laut (rumput laut) dan sebagian kecil di air tawar
Pigmen klorofil a, b dan fikoeritrin, karoten
Reproduksi vegetatif membentuk tetraspora dan generatif dengan cara oogami
Contohnya : Carollina., Palmaria, Batrachospermum moniliforme, Gelidium (agar-agar), Gracilaria, Euchema (kosmetik), Scinaia furcellata

Manfaat Alga Bagi Kehidupan Manusia‘
a. Bibang perikanan (sebagai makanan ikan yaitu fitoplankton dan zooplankton)
b. Bidang pertanian (Rumput laut untuk pupuk dipesisir)
c. Ekosistem perairan (sebagai produsen primer)
d. Bidang industri (tanah diatom untuk amplas, isolasi, bahan dasar kaca)
e. Bahan dasar makanan : Gelidium (agar-agar), Chondrus (minuman coklat), alginat (bahan campuran es krim), Porphyra (makanan)
f. Bahan obat-obatan (Chlorella)

3. Protista Mirip Jamur (Jamur Protista)
Protista mirip jamur tidak dimasukkan ke dalam fungi karena struktur tubuh dan cara reproduksinya berbeda. Jamur protista dibedakan menjadi dua macam yaitu:
a. Filum Jamur Lendir (Myxomycota)
a) Habitat di hutan basah, batang kayu yang membusuk, tanah lembab, kayu lapuk
b) Struktur tubuh vegetatif berbentuk seperti lendir atau plasmodium, yang berinti banyak dan bergerak seperti Amoeba
c) Fase hidupnya ada dua fase yaitu fase hewan (fase berbentuk plasmodium) dan fase tumbuhan (fase plasmodium mengering membentuk tubuh-tubuh buah yang bertangkai)
d) Reproduksi vegetatif dengan cara plasmodium dewasa membentuk spora dan generatif dengan cara peleburan spora kembara (myxoflagella, mempunyai 1 inti dan 2 flagel), yang akan membentuk zigot yang kemudian akan membentuk plasmodium.
b. Filum Jamur Air (Oomycota)
a) Hifa tidak bersekat, bersifat senositik (intinya banyak), dinding sel dari selulosa
b) Reproduksi vegetatif dengan cara membentuk zoospora, yang memiliki 2 flagel dan generatif dengan cara fertilisasi yang akan membentuk zigot yang tumbuh menjadi oospora.Contohnya : Saprolegnia (parasit pada telur ikan), Phytophthora (parasit pada tanaman kentang), Phytium (penyebab busuknya kecambah dan busuk akar)

Sabtu, 14 November 2015

Manfaat Lari Pagi


Manfaat Lari Pagi Bagi Kesehatan Tubuh Wanita Untuk Diet

Lari pagi terkadang menjadi hal yang sangat sulit untuk dilakukan. Bukan karena prosesnya yang rumit, namun karena malas untuk melakukannya. Sebetulnya lari pagi merupakan hal yang sangat mudah untuk dilakukan.
Manfaat lari pagi dapat Anda rasakan secara langsung maupun secara tidak langsung. Sehingga, Anda tidak merasa repot untuk melakukannya. Lari pagi merupakan olahraga yang paling mudah untuk dilakukan dan tentunya Anda tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk melakukannya. Berbagai macam manfaat dengan melakukan lari pagi dapat Anda rasakan.

Manfaat Lari Pagi Bagi Tubuh

manfaat-lari-pagi-untuk-diet-tubuh-wanita
Manfaat lari pagi bagi tubuh sangat bermacam-macam, salah satunya adalah untuk menguatkan kondisi tulang. Melakukan lari pagi secara rutin akan membuat Anda terhindar dari pengeroposan tulang atau osteoporosis.
Sehingga, tulang Anda akan tetap kuat sampai tua. Hal tersebut karena ketika melakukan lari pagi, tulang akan membuat tulang menjadi lebih padat. Manfaat jogging lainnya adalah untuk membuat jantung menjadi lebih sehat. Hal tersebut disebabkan karena aliran darah menuju jantung menjadi lancar.
Dengan aliran darah yang lancar, maka detak jantung juga akan semakin lancar. Lari pagi juga akan membuat kekebalan system imun menjadi lebih baik lagi. Melakukan lari pada pagi hari akan menghindarkan Anda dari beberapa macam penyakit. Hal tersebut karena system imun yang semakin aktif.

Manfaat Lari Pagi Bagi Wanita

Manfaat lari pagi bagi wanita juga cukup beragam, salah satunya adalah untuk membuat tubuh menjadi lebih ideal dan dapat membuat siklus menstruasi Anda menjadi lebih lancar. Wanita tentu saja ingin memiliki bentuk badan yang indah.
Dengan melakukan lari pagi secara rutin, maka akan membuat tubuh menjadi lebih ideal. Melakukan lari pagi juga akan membuat siklus menstruasi menjadi lebih lancar. Jadi, jika Anda memiliki problem pada siklus menstruasi Anda, maka Anda dapat melakukan lari pagi secara rutin.
Tentu saja hal tersebut dapat dijadikan obat yang mujarab untuk membuat siklis menstruasi menjadi normal kembali. Manfaat jogging tersebut tentu saja akan sangat membantu Anda dalam memecahkan masalah yang Anda hadapi.

Manfaat Lari Pagi Untuk diet

Manfaat lari pagi untuk diet tentu saja sudah banyak orang yang melakukannya. Diet dengan mengurangi beberapa macam makanan tidak akan berjalan efektif tanpa melakukan lari pada pagi hari. Diet dengan didampingi melakukan lari pagi akan membuat program diet Anda dapat berjalan dengan lancar.
Ketika melakukan lari pagi, maka lemak pada tubuh Anda akan terhindar dengan sempurna, sehingga lemak pada tubuh Anda dapat hilang dengan sempurna. Manfaat jogging akan membuat tubuh Anda menjadi langsing yang ideal.

Manfaat Lari Pagi Bagi Kesehatan

Manfaat lari pagi bagi kesehatan yaitu untuk membuat Anda terhindar dari kerusakan pada mata. Hal tersebut dapat terjadi jika Anda melakukan lari pagi minimal 56 KM dalam 1 minggu. Rutinitas ini akan dirasakan manfaatnya ketika umur Anda menginjak usia 50 Tahun.
Manfaat lainnya adalah membuat daya konsentrasi Anda semakin baik. Hal tersebut disebabkan karena distribusi oksigen menuju otak menjadi semakin lancar. Manfaat lari pagi akan mudah Anda peroleh asalkan dilakukan secara rutin.

Manfaaat Daun Sirih

Manfaaat Daun Sirih Untuk Kesehatan dan Jerawat Bagi Wanita

Manfaat daun sirih untuk kesehatan memang banyak sekali. Sebagai sumber bahan herbal alami, daun sirih sudah dipercaya sejak lama khasiatnya. Jika kita mengkonsumsi jamu dari daun sirih, maka Anda akan mendapatkan beberapa manfaat sekaligus.
Sebagai contoh mudah adalah manfaat untuk merawat kebersihan organ kewanitaan. Selain itu, daun sirih juga sering digunakan sebagai campuran dalam membuat jamu tradisional. Banyak yang percaya bahwa daun sirih merupakan daun yang multi khasiat. Tapi sebelum membahas beberapa manfaat yang ada, ada baiknya jika kita mempelajari daun sirih secara detail.

Manfaat Daun Sirih Bagi Wanita

manfaat-daun-sirih-untuk-kesehatan
Daun sirih memiliki beberapa kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Kandungan nutrisi tersebut menjadi faktor pendorong organ tubuh bekerja lebih baik. Daun sirih memiliki sifat sebagai antiseptik, sehingga daun tersebut bisa digunakan sebagai obat luar. Manfaat daun sirih bagi wanita bisa digunakan sebagai antiseptik adalah sebagai pembersih bagian kewanitaan.
Cara memanfaatkannya bisa dijadikan antiseptik untuk membersihkan area tersebut dengan air rebusan daun sirih. Cara lain untuk mendapatkan khasiatnya adalah dengan minum air rebusan daun sirih. Hasilnya akan membuat bagian organ wanita tersebut menjadi wangi alami dan keset. Ini tentu menjadi obat alami yang selalu dicari oleh wanita.

Manfaat Daun Sirih Untuk Kesehatan

Berbicara manfaat, ada beberapa khasiat lain yang bisa didapat dari kebiasaan minum jamu rebusan daun sirih, contohnya adalah minum jamu air rebusan daun sirih bisa membantu mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh. Sehingga, cara ini sangat baik untuk digunakan oleh penderita penyakit diabetes melitus.
Manfaat daun sirih untuk kesehatan ini juga dipercaya mampu menambah nafsu makan. Untuk mendapatkan khasiat yang lebih maksimal, kita bisa mengkonsumsi jamu herbal ini setiap hari. Obat herbal ini lebih aman dan bisa dijadikan untuk menambah kinerja obat dokter selama proses Anda menyembuhkan penyakit.
Manfaat lain yang bisa kita dapatkan dari daun sirih kali ini berhubungan dengan perawatan wajah. Kita tentu sering mengalami kendala wajah berjerawat. Jika selama ini Anda sudah melakukan berbagai metode pengobatan, tetapi metode tersebut belum mampu mengatasi jerawatan yang membandel pada wajah, maka Anda bisa menggunakan daun sirih.

Manfaat Daun Sirih Untuk Jerawat

Manfaat daun sirih untuk jerawat ini mampu mengeringkan jerawat dengan cepat dan tanpa bekas lubang. Cara memanfaatkannya adalah dengan membuat ramuan herbal daun sirih sebagai krim jerawat. Lembutkan beberapa lembar daun sirih, kemudian poleskan krim alami tersebut pada bagian wajah yang berjerawat.
Terakhir, Anda bisa membilas wajah dengan air hangat untuk membersihkan krim jerawat dari daun sirih tersebut. Untuk mendapatkan manfaat daun sirih dengan hasil yang maksimal, Anda harus menggunakan obat jerawat itu secara rutin dengan hasil yang bertahap. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

manfaat bersepeda

Manfaat Bersepeda Setiap Hari Bagi Tubuh Untuk Diet Wanita

Manfaat bersepeda bagi kesehatan tubuh Anda sangat banyak, bersepeda adalah salah satu olahraga yang cukup banyak diminati. Pada dasarnya, olahraga apapun dapat membuat kesehatan tubuh menjadi lebih terjaga, tidak terkecuali bersepeda.
Terlebih lagi jika Anda bersepeda secara rutin setiap harinya, maka olahraga ini akan memberikan dampak positif bagi kesehatan tubuh Anda. Anda bahkan dapat bersepeda kapan saja, bahkan saat menuju ke kantor atau ke sekolah Anda, begitu juga saat pulang. Sepeda dapat Anda gunakan sebagai alat transportasi dan juga alat olahraga Anda dalam sekaligus.

Manfaat Bersepeda Bagi Tubuh

manfaat-bersepeda-bagi-tubuh-setiap-hari
Berikut ini manfaat bersepeda bagi tubuh jika dilakukan secara rutin setiap harinya yang dapat Anda peroleh:
– Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
– Menguatkan otot, terutama otot kaki
– Menguatkan sistem kerangka
– Mencegah penyakit tulang belakang
– Mencegah sakit punggung
– Mengurangi stress mental
– Mencegah penyakit jantung
– Menurunkan tekanan dara tinggi
– Meningkatkan stamina
– Menurunkan berat badan
Dari banyaknya manfaat tersebut, menurunkan berat badan adalah manfaat yang paling banyak diinginkan oleh kaum wanita.

Manfaat Bersepeda Untuk Diet

Manfaat bersepeda untuk diet atau menurunkan berat badan ini sudah banyak terbukti. Oleh sebab itu, banyak wanita yang ingin menurunkan berat badan melakukan olahraga ini secara rutin setia harinya. Bersepeda tidak harus dilakukan di jalan-jalan besar, Anda dapat memanfaatkan lingkungan atau taman di sekitar rumah Anda untuk menikmati segarnya bersepeda di pagi ataupun sore hari.
Selain untuk diet, Anda dapat berjalan-jalan bersama keluarga atau orang tercinta. Dengan bersepeda setiap hari secara rutin, berat tubuh Anda akan menurun dan keinginan Anda untuk diet akan tercapai.

Manfaat Bersepeda Setiap Hari

Buktikan sendiri manfaat bersepeda setiap hari, sangat bagus untuk kesehatan tubuh dan dapat menurunkan berat badan. Kulit menjadi lebih kencang dan otot juga menjadi lebih kuat serta dapat menjaga kesehatan jantung. Yang jelas, saat bersepeda Anda dapat melatih pernapasan dan membuat jantung Anda menjadi lebih kuat.
Tidak harus bersepeda dalam waktu yang lama, cukup 15 hingga 30 menit setiap harinya maka Anda akan memperoleh manfaatnya segera. Olahraga bersepeda ini dapat dilakukan oleh siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Manfaat Bersepeda Untuk Wanita

Manfaat bersepeda untuk wanita sebagai program diet ini lebih memuaskan dibanding program diet lainnya. Jika seorang wanita dapat mengayuh sepeda dengan kecepatan hingga 22km per jam selama kurang lebih hampir 1 jam maka kalori yang terbakar yaitu mencapai 488 kalori.
Anda tidak hanya akan mendapatkan bentuk tubuh ideal tetapi kulit Anda akan menjadi lebih kencang dan otot kaki Anda menjadi lebih kuat. Demikian yang dapat disampaikan mengenai berbagai manfaat bersepeda yang luar biasa, semoga dapat bermanfaat bagi Anda semua.
 

manfaat minum air putih dan bahaya kurang minum air putih

Manfaat Minum Air Putih Bagi Tubuh Untuk Diet

Air merupakan sumber kehidupan, kenapa? Karena 90% tubuh manusia terdiri dari air, jadi jika kekurangan air sangat fatal akibatnya bagi tubuh karena bisa menyebabkan kematian. Manfaat air putih sangatlah banyak, meminum air putih setiap hari adalah wajib hukumnya.
Minimal tubuh membutuhkan 1 liter air putih setiap harinya, semakin berat kerja tubuh semakin banyak air yang dibutuhkan. Meminum air putih sebaiknya dilakukan sejak bangun tidur sampai akan tidur. Sebab, meminum air setelah bangun tidur dan sebelum tidur sangat baik manfaatnya untuk tubuh.

Manfaat Minum Air Putih Bagi Tubuh Untuk Diet

manfaat-minum-air-putih-untuk-diet
Manfaat minum air putih setiap hari sangat banyak, salah satunya air putih bisa membuat tubuh selalu dalam keadaan stabil dan fit. Berikut beberapa manfaat yang dapat diambil dari minum air putih setiap harinya.
1. Merawat kulit
Minum air putih satu liter setiap harinya dapat membuat kulit menjadi lebih sehat dan juga terawat. Air putih bisa menghilangkan kotoran yang ada dalam tubuh dan juga kulit. Kulit yang kekurangan air dapat mengalami kekeringan dan dapat merusak kesehatan kulit.
2. Memperlancar pencernaan
Manfaat air putih bagi tubuh yang selanjutnya yaitu dapat memperlancar pencernaan. Air putih dapat membuat pencernaan menjadi lebih sehat dan juga lancar. Orang yang rutin meminum air putih setiap harinya dapat terhindar dari sembelit ataupun gangguan pencernaan lainnya.
3. Menjaga metabolisme tubuh
Manfaat dari air putih yang lainnya yaitu bisa membantu memperlancar metabolisme dalam tubuh. Seperti yang sudah dijelaskan bahwa 90% tubuh terdiri dari cairan, jadi sebisa mungkin kebutuhan air dalam tubuh harus dipenuhi. Dengan terpenuhinya kebutuhan air dalam tubuh bisa menjadikan metabolisme dalam tubuh tetap terjaga dengan baik.
4. Membantu program diet
Air putih juga sangat baik untuk program diet. Manfaat air putih untuk diet sangat penting, tanpa konsumsi air putih yang cukup diet yang Anda lakukan tidak akan berhasil. Air putih dapat meluruhkan dan mempercepat pencernaan dalam tubuh sehingga makanan yang masuk bisa langsung dicerna oleh tubuh.
5. Menyehatkan otak
Manfaat terpenting dari air putih yaitu menyehatkan otak. Kekurangan air putih dapat menyebabkan otak terganggu. Maka dari itu, ketika Anda berfikir keras dan sudah jenuh, cobalah minum air putih yang cukup, otak Anda bisa rileks dan fresh kembali.
6. Menyehatkan ginjal
Minum air putih satu liter setiap hari dapat menyehatkan ginjal Anda. Konsumsi air putih bisa memperlancar kerja ginjal dan menjaga ginjal tetap dalam keadaan sehat.
Seperti yang sudah dijelaskan, minum air putih hukumnya wajib. Tubuh yang kekurangan cairan akan membuat virus dan kuman mudah masuk dan menyerang tubuh. Minimal, dalam sehari Anda minum 8 gelas atau satu liter air putih.
Teh memang air namun sudah dicampur dengan teh, yang sehat adalah minum air putih satu liter setiap harinya. Manfaat air putih untuk tubuh sangat banyak, air putih merupakan minuman wajib bagi setiap orang.

Akibat Kurang Minum Air Putih Bagi Kesehatan

Air merupakan salah satu kebutuhan utama bagi setiap mahkluk hidup. Selain digunakan untuk mandi dan mencuci air juga memiliki manfaat yang sangat baik untuk menjaga kesehatan. Salah satu fungsi air untuk kesehatan adalah untuk meringankan kinerja ginjal, melarutkan mineral, melancarkan proses metabolisme, mengatur suhu badan serta membawa nutrisi dan oksigen menuju ke seluruh tubuh. Oleh karena itu, setiap orang wajib memenuhi kebutuhan air setidaknya 8 gelas dalam setiap harinya.
Akibat Kurang Minum Air Putih Bagi Kesehatan
Jika tubuh kekurangan air, tentunya hal ini akan berdampak buruk bagi kesehatan kita. Tubuh yang kekurangan air, biasanya akan memberikan gejala seperti kepala pusing, kulit kering, lemas, tidak bisa berkonsentrasi dan juga depresi. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah akibat kurang minum air putih bagi kesehatan.

Dampak Negatif Kurang Minum Air Putih Bagi Tubuh

Dehidrasi

Masalah yang sering dialami manusia ketika sedang kekurangan air adalah dehidrasi. Dehidrasi adalah suatu kondisi dimana tubuh tidak mendapatkan asupan cairan dalam tubuh. Seseorang yang rentan mengalami hal ini adalah seseorang yang jarang minum saat melakukan aktifitas fisik yang terlalu berat. Tak hanya itu saja, orang tua juga sering mengalami hal ini. Karena proses penuaan akan menyebabkan penurunan rasa haus. Sehingga hal ini membuat mereka mengalami dehidrasi.

Ginjal

Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting. Ini karena ginjal memiliki fungsi untuk menyaring kotoran dan kemudian dikeluarkannya melalui urin. Jika tubuh kekurangan air, tentunya ini akan membuat ginjal bekerja keras dan bahkan fungsi ginjal akan dapat menurun. Jika hal ini terjadi, kotoran akan menumpuk di dalam tubuh karena ginjal tidak dapat bekerja secara maksimal.

Masalah Pencernaan

Akibat kurang minum air putih selanjutnya adalah menyebabkan masalah pencernaan. Tahukah Anda lapisan dinding perut terdiri dari 98%. Lapisan tersebut harus selalu tebal untuk melindungi perut dari berbagai macam penyakit salah satunya yaitu asam lambung. Namun jika tubuh kekurangan air, lapisan tersebut tentunya akan semakin menipis dan akan menimbulkan kerusakan. Tak hanya itu saja, kekurangan air putih juga dapat menyebabkan terjadinya masalah pencernaan lainnya seperti konstipasi, penumpukan racun dalam tubuh, sakit perut dan juga hilangnya nafsu makan.

Tekanan Darah Tinggi

Tekanan darah tinggi merupakan tekanan darah seseorang yang sudah melewati batas normal. Jika tubuh kekurangan air maka tubuh akan mengirimkan sinyal ke otak untuk mengeluarkan zat kimia yaitu vasopressin. Vasopressi merupakan suatu zat yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang mengakibatkan pembatasan pergerakan darah. Hal ini akan membuat jantung bekerja keras memompa darah dan menyebabkan tekanan darah tinggi. Jika dibiarkan keadaan ini dapat membuat serangan jantung koroner yang mematikan.

Macam-macam Jaringan Epitel

Macam-macam Jaringan Epitel

           Kira-kira ada dua ratus jenis sel yang berbeda yang membentuk tubuh manusia. Sel-sel ini tersusun dan diatur menjadi empat jaringan dasar yang pada gilirannya menyusun organ. Ketika kita melihat jaringan pada tingkat mikroskopik, kemampuan untuk mengetahui keberadaan serta lokasi keempat jaringan dasar ini memungkinkan identifikasi organ yang di cari. Pengetahuan dasar tentang ciri-ciri umum dan komposisi sel dari jaringan-jaringan ini sangat penting dalam histologi, ilmu yang mempelajari jaringan pada tingkat mikroskopik.
Jaringan adalah sekelompok sel-sel serupa yang melakukan kesamaan fungsi untuk tujuan tertentu. Ada empat kategori jaringan:
  • Jaringan epitel
  • Jaringan ikat
  • Jaringan saraf
  • Jaringan otot

Jaringan Epitel

Jaringan epitel mempunyai ciri-ciri umum sebagai berikut:
  • Epitel terdiri atas sel-sel yang saling berdekatan, yang berbentuk pipih. Hanya ada sedikit material antarsel.
  • Jaringan bersifat avaskular atau tanpa pembuluh darah. Pergantian nutrien dan zat sisa terjadi melalui jaringan-jaringan ikat yang ada di dekatnya secara difusi.
  • Permukaan atas epitel bebas, atau terbuka bagi bagian luar tubuh atau rongga tubuh bagian dalam. Permukaan basal berada pada jaringan ikat. Lapisan tipis ekstraseluler yang disebut membran dasar terbentuk di antara jaringan epitel dan jaringan ikat.
  • Pembelahan sel pada epitel terjadi secara terus-menerus untuk menggantikan sel-sel yang rusak.
Ada dua macam jaringan epitel:
  • Epitel pelapis berbaris yang menutupi permukaan tubuh dan organ tubuh bagian dalam.
  • Epitel kelenjar menyekresi hormon atau produk yang lain.
Epitel pelapis
Jaringan epitel pelapis diklasifikasikan oleh bentuk sel dan jumlah lapisan sel. Istilah berikut ini digunakan untuk menggambarkannya.
Bentuk sel:
  • Sel sisik berbentuk pipih. Inti terletak di dekat permukaan atas, memberikan sel-sel ini penampakan seperti “telur goreng”.
  • Sel kubus adalah sel yang berbentuk kubus atau heksagonal ( segi 6) dengan inti berbentuk melingkar ditengah-tengahnya. Sel-sel ini menghasilkan sekresi (contoh keringat) atau menyerap zat (contoh makanan yang telah dicerna).
  • Sel pilar berbentuk tiang dengan inti berbentuk oval di dekat membran dasar. Sel-sel tebal ini berfungsi untuk melindungi jaringan yang ada di bawahnya atau dapat juga berfungsi untuk menyerap zat. Beberapa di antaranya mempunyai mikrovilus, pemanjangan permukaan kecil untuk menambah luas permukaan untuk menyerap zat, sementara yang lainnya dapat mempunyai silis yang membantu menggerakkan zat-zat di permukaannya (seperti mukus/lendir melewati saluran pernapasan).
  • Sel-sel peralihan, berkisar dari pipih sampai tiang yang dapat memanjang atau memendek tergantung pada gerakan tubuh.
Jumlah lapisan sel:
  • Sederhana menggambarkan satu lapisan sel.
  • Berlapis menggambarkan epitel yang terdiri atas beberapa lapisan.
  • Berlapis semu menggambarkan satu lapisan sel dengan bermacam-macam ukuran yang memberikan penampakan seakan-akan mempunyai banyak lapisan.
Nama-nama jaringan epitel menggambarkan baik bentuk maupun jumlah lapisan selnya. Keberadaan silia juga dapat dikenali dari namanya. Sebagai contoh, sisik sederhana menggambarkan epitel yang terdiri atas satu lapisan sel yang berbentuk pipih. Epitel bersilia berlapis semu berbentuk pilar menggambarkan satu lapisan sel yang berbentuk tiang dan mempunyai silia dengan ukuran lebih dari satu. Epitel berlapis diberi nama berdasarkan bentuk dari lapisan sel yang paling luar. Karena itu epitel sisik berlapis mempunyai lapisan terluar yang terdiri atas sel sisik, walaupun beberapa lapisan dalamnya terdiri atas sel kubus atau pilar. Sel-sel dan jaringan epitel lainnya dijelaskan pada Gambar1.
Macam-macam Jaringan Epitel
Gambar 1 Jenis-jenis jaringan epitel
Sel: sel sisik samapi puncak, tetapi lapisan basal bervariasi dari berbentuk kubus sampai pilarInti: berada di tengah Fungsi: perlindungan
Sisik berlapis(gambar)
Sel: dua lapisInti: letak di tengah dan bulat Fungsi: penyerapan, sekresi
Kubus berlapis (gambar)
Sel: satu lapisan sel pilar pada beberapa lapisan sel kubus (atau bersisi banyak)Inti: basal dan oval Fungsi: perlindungan, sekresi
Pilar berlapis (gambar)
Sel: bervariasi tergantung pada tekanan, sel rembang (apikal) sering besar, bulat, dan mempunyai dua inti.Inti: terletak di tengah Fungsi: menahan tekanan (hanya ada di dalam kandung kemih, ureter, dan uretra) Epitel peraliha (gambar)

Epitel kelenjar
Epitel kelenjar membentuk dua macam kelenjar:
  • Kelenjar endokrin menyekresi hormon secara langsung ke dalam aliran darah. Sebagai contoh, kelenjar tiroid menyekresi hormon tiroksin ke dalam aliran darah, yang disebarkan ke seluruh tubuh, sehingga merangsang peningkatan laju metabolisme sel tubuh.
  • Kelenjar eksokrin menyekresi zatnya ke dalam pembuluh atau duktus (saluran) yang membawa sekresi ke permukaan epitel. Contoh sekresi meliputi keringat, liur, susu, asam lambung dan enzim-enzim pencernaan.
Kelenjar eksokrin diklasifikasikan menurut strukturnya (lihat Gambar 2)
  • Uniseluler atau multiseluler menggambarkan kelenjar bersel satu atau kelenjar yang terdiri atas banyak sel. Kelenjar multiseluler teridiri atas sekelompok sel sekretori dan duktus yang dilewati oleh sekresi saat keluar dari kelenjar.
  • Bercabang mengacu pada sususnan percabangan sel sekretori di dalam kelenjar.
  • Sederhana atau campuran mengacu pada apakah duktus kelenjar tersebut (bukan bagian sekretori) tidak bercabang atau bercabang.
  • Menabung menggambarkan kelenjar yang sel sekretorinya berbentuk tabung, sedangkan bentuk alveolus (atau acinar) menggambarkan sel-sel sekretori yang berbentuk kantong seperti bola lampu.
Kelenjar eksokrin juga dikelompokkan berdasarkan fungsinya (lihat Gambar 3):

Struktur dan Fungsi Jaringan Hewan Vertebrata

Struktur dan Fungsi Jaringan Hewan Vertebrata

Di dalam tubuh hewan, tidak terkecuali hewan vertebrata, terdapat berbagai macam organ. Namun demikian, berbagai organ ini tidak serta merta terbentuk bila tidak ada jaringan menyusunnya.

Secara umum, sel hewan memiliki struktur yang berbeda dengan sel tumbuhan. Karena itu, kedua makhluk hidup ini mempunyai jaringan yang berbeda.

Uraian berikut akan menjelaskan berbagai macam jaringan hewan dan fungsinya.

Ahli histologi mengelompokkan jaringan hewan menjadi empat macam, meliputi jaringan epitel, jaringan ikat/pengikat, jaringan syaraf, dan jaringan otot. Ada juga yang menambahkan: jaringan darah, limfa, jaringan lemak, dan jaringan saraf. Bahasan berikut hanya mempelajari jaringan pada hewan vertebrata.

A. Jaringan Epitel/epithelium
Berfungsi untuk melindungi permukaan luar dan dalam organ.

Berdasarkan struktur :
 - Epithelium pipih (squamous)
 - Epithelium batang (columnar/silindris)
 - Epithelium kubus (cuboidal)

Berdasarkan susunan sel terdapat epithelim sederhana dan epithelium komplex

Epithelium pipih
Epithelium pipih selapis untuk proeses difusi,osmosis, filtrsai dan sekresi. Terdapat pada pembuluh limfe, pembuluh darah kapiler, selaput pembungkus jantung, selaput perut.

Epithelium pipih berlapis
Sebagai pelindung. Terdapat pada epithelium rongga mulut, rongga hidung, esophagus.

Epithelium batang/silindris
Epithelium silindris berlapis tunggal. Untuk penyerapan sari-sari makanan pada usus halus(jejunum dan Ileum) dan untuk sekeresi sebagai sel kelenjar.

Epithelium silindris berlapis banyak
Sebagai pelindung dan sekresi. Epithelium berlapis banyak semu (pseudocolumner). Untuk proteksi, sekresi dan gerakan yang melalui permukaan.

Epithelium kubus
Epithelium kubus berlapis tunggal. Untuk sekresi dan pelindung. Terdapat pada lensa mata dan nefron ginjal

Epithelium kubus berlapis benyak
Sebagai pelindung dari gesekan dan pengelupasan,sekresi dan absorbsi.

Epithelium Transisional
Merupakan jaringan epithelium yang tidak dapat dikelompokkan berdasarkan bentuknya karena bentuknya berubah seiring dengan berjalannya fungsinya. Terdapat pada ereter, urethra, kantong kemih.

Epithelium kelenjar
Merupakan jaringan epitjelium yang khusus berperan untuk sekresi zat untuk membantu proses fisiologis. Dibedakan menjadi kelenjar eksokren dan endokren:

-Kelenjar eksokren
Kelenjar yang berada di jaringan kulit atau bawah kulit. Untuk membantu metabolisme dan komunikasi

-Kelenjar endokren
Kelenjar yang terlaetak di dalam tubuh dan sering disebut sebgai kelenjar buntu karena tidak mempunyai saluran bagi sekretya sehingga sekretnya langsung dilepas ke darah. Fungsi untuk metabolisme.

B. Jaringan Ikat


Jaringan ikat biasa
Berfungsi untuk melindungi jaringan dan organ dan mengikat sel-sel untuk membentuk jaringan dan mengikat jaringan dan jaringan untuk membentuk organ.

Jaringan ikat tersusun atas matriks dan sel-sel penyusun jaringan ikat.

Matriks adalah bahan dasar sesuatu melekat.

Sel-sel jaringan ikat:
Fibroblas : berbentuk serat dan berfungsi untuk mensekresikan protein untuk membentuk matriks
Makrophag : tidak mempunyai bentuk tetap dan terspesialisasi menjadi fagositosis
Sel lemak : menyerupai fibroblas dan berfungsi untuk menimbun lemak
Sel plasma : Berbentuk seperti eritrosit dan berfungsi utnuk meghasilkan antibody.
Sel tiang (mast cell) : berfungsi untuk heparin dan histamine

Jaringan ikat berdasarkan struktur dan fungsinya:
Jaringan ikat longgar
Bersifat elastis karena matriksnya mengandung serat kolagen, retikuler dan elastin. Berfungsi sebagai pembungkus organ-organ tubuh dan menghubungkan bagian-bagian dari jaringan lainnya.

Jaringan ikat padat
Bersifat tidak elastis karena matriksnya tersusun atas serat kolagen yang berwarna putih dan padat sehingga cairannya berkurang. Berfungsi untuk menghubungkan berbagai organ tubuh seperti pada katub jantung, kapsul persendian, fasia, tendon dan ligamen.

Kartilago (Tulang Rawan)
Berfungsi untuk memperkuat yang bersifat fleksibel pada rangka baik pada embrio maupun pada saat dewasa.

Berdasarkan susunan dan matriksnya, kartilago dibedakan menjadi tiga, yaitu :
Kartilago Hyalin
Matriksnya berwarna putih kebiruan dan transparan, dengan konsentrasi serat elastis yang tinggi. Berperan sebagai rangka pada saat embrio, pada orang dewasa terdapat melapisi permukaan sendi antartulang persendian, saluran pernafasan dan ujung tulang rusuk yang melekat pada tulang dada.

Kartilago fibrosa
Matriksnya berwarna gelap dan keruh, dengan serabut kolagen yang tersusun sejajar dan membentuk satu berkas sehingga bersifat keras.

Kartilago elastis
Matriksnya berwarna kuning dengan serabut kolagen yang berbentuk seperti jala.

Osteon (Jaringan Tulang Sejati)
Berdasarkan kepadatan matriks ada atau tidak ada rongga di dalamnya, tulang dibedakan menjadi dua, yaitu :
Tulang kompak (keras)
Tersusun atas matriks yang rapat.

Tulang Spons (bunga karang)
Matriksnya tersusun longgar.
C. Jaringan darah
Berfungsi untuk pengangkutan CO2 dan O2, sari-sari makanan, hormon, sisa metabolisme dan alat pertahanan tubuh.

Komponen penyusunnya adalah eritrosit (sel darah merah), leukosit (sel darah puith), dan trombosit (keping darah).
Eritrosit
Tidak mempunyai inti sel dan sitoplasmanya mengandung hemoglobin.

Leukosit
Mengandung inti sel dan dapat bergerak.Terbagi menjadi dua, yaitu leukosit agranuler dan leukosit granuler.

Trombosit
Tidak memiliki inti dan mudah pecah apabila menyentuh permukaan yang kasar. Dapat melepaskan enzim tromboplastin yang berperan dalam pembekuan darah.

D. Limfe (Jaringan Getah Bening)
Tersusun atas sel-sel limfosit dan makrophag serta serat-serat retikuler yang menjadi rangka untuk menahan timbunan limposit dan macrophage.

E. Jaringan Otot
Tersusun atas sel-sel otot. Mempunyai sifat kontraktibilitas dan relaksibilitas.

Jaringan otot berdasarkan struktur penyusunnya dibedakan menjadi tiga, yaitu:

Otot Polos
Bekerja lamban tidak di bawah pengaruh otak.

Otot Jantung
Merupkan otot khusus penyusun organ jantung. Keistimewaanya adalah bekerja tidak di bawah pengaruh otak namun dapat berkontraksi secara ritmis dan terus menerus.

Otot lurik
Berkontraksi cepat tetapi tidak mampu bekerja dalam waktu yang lama. Otot lurik bekerja di bawah pengaruh  otak dan melekat pada rangka tubuh sehingga sering disebut sebagai otot rangka.

F. Jaringan Lemak
Tersusun atas sel-sel lemak dan matriks. Jaringan lemak bersal dari sel-sel mesenkim. Fungsi jaringan lemak adalah untuk cadangan energi,penjaga kestabilan tubuh dan proteksi mekanis.

G. Jaringan Syaraf
Jaringan syaraf tersusun atas sel-sel syaraf (neuron). Jaringan syaraf merupakan perkembangan dari lapisan embrional ectoderm. Jaringan syaraf sangat penting untuk mengatur kerja organ-organ tubuh bersama sistem hormon.
link:http://badartheking.blogspot.co.id/2011/10/biologi-struktur-dan-fungsi-jaringan.html

Vertebrata

         Vertebrata adalah subfilum dari Chordata, mencakup semua hewan yang memiliki tulang belakang yang tersusun dari vertebra. Vertebrata adalah subfilum terbesar dari Chordata. Ke dalam vertebrata dapat dimasukkan semua jenis ikan (kecuali remang, belut jeung, "lintah laut", atau hagfish), amfibia, reptil, burung, serta hewan menyusui. Kecuali jenis-jenis ikan, vertebrata diketahui memiliki dua pasang tungkai.
Vertebrata memiliki sistem otot yang banyak terdiri dari pasangan massa, dan juga sistem saraf pusat yang biasanya terletak di dalam tulang belakang. Sistem respirasi menggunakan insang atau paru-paru. (menurut wikipedia)

Ciri-ciri Vertebrata dan contoh tiap kelompok

Vertebrata atau hewan bertulang punggung adalah organisme yang paling terorganisir di Bumi. Mereka milik subphylum Vertebrata. Mereka bukan kelompok hewan yang paling banyak, mereka adalah kelompok yang paling canggih dari hewan. Karakteristik yang membuat vertebrata khusus adalah kehadiran sumsum tulang belakang, tulang dan notokorda.
Vertebrata
Kebanyakan vertebrata memiliki sistem saraf yang berkembang dengan sangat baik. Vertebrata juga memiliki otot dan kerangka yang membantu mereka bergerak secara efisien dan performa gerakan yang kompleks.
Vertebrata mencakup sebagian besar Filum Chordata, memiliki sekitar 64.000 spesies yang telah teridentifikasi. Vertebrata membuat sekitar 4% dari semua species yang teridentifikasi.
Vertebrata memiliki sejarah panjang di bumi – lebih dari 500 juta tahun, dari era Cambrian. Vertebrata pertama telah dikatakan muncul sekitar periode Kambrium era Paleozoic sekitar 525 juta tahun yang lalu.

Pengertian Vertebrata

      Hewan bertulang belakang adalah hewan milik sub-filum Vertebrata. Mereka milik Filum Chordata. Ciri-ciri filum Chordata adalah adanya notokorda, sebuah saraf kabel dorsal berongga dan celah faring insang berpasangan. Para anggota subphylum Vertebrata memiliki notokorda selama periode embrionik. Notokorda diganti oleh kolom tulang belakang tulang rawan atau tulang pada orang dewasa. Semua vertebrata adalah chordata tetapi semua chordata bukan vertebrata. Karakteristik khusus vertebrata selain tulang belakang, mereka memiliki jantung yang berotot dengan dua, tiga atau empat bilik. Untuk ekskresi mereka memiliki ginjal dan pelengkap yang berpasangan yang mungkin sirip atau anggota badan.

Ciri-ciri Vertebrata

Karakteristik umum dari sub-filum Vertebrata adalah sebagai berikut:
• Vertebrata memiliki otak yang berkembang dengan baik.
• Otak diatur di dalam kotak tulang, dikenal sebagai tengkorak.
• Notokorda hadir di semua chordata selama beberapa waktu perkembangan, dibentuk pada sisi dorsal usus primitif dalam tahap embrio awal.
• Kebanyakan vertebrata memiliki usus dengan anus non-terminal.
• rongga Mulut dan esofagus dihubungkan oleh anus insang ke tabung faring berotot, yang membuka ke bagian luar.
• Mereka memiliki tabung rongga saraf dorsal di beberapa tahap kehidupan mereka.
• Memiliki punggung tulang rawan batang saraf yang dikenal sebagai Notokorda.
• Pada beberapa tahap kehidupan mereka memiliki celah insang di wilayah faring.
• sebagian Memiliki sistem peredaran darah terbuka.
• Memiliki dua pasang pelengkap.
• Endoskeleton yang terbuat dari tulang rawan atau tulang.
• Vertebrata pertama yakni ikan tanpa rahang dengan sirip ekor tunggal.
• Kemajuan vertebrata dengan rahang berengsel yang membuka pilihan makanan baru dan ikan berahang menjadi makhluk yang dominan di laut.
• Semua vertebrata memiliki jantung dan sistem peredaran darah tertutup.
• Reproduksi biasanya seksual.
• Memakan berbagai bahan organik.
• Hewan berkelamin tunggal, memiliki sepasang gonad.

Klasifikasi Vertebrata

Kelas – Cyclostomata
Para anggota yang tinggal di kelas ini adalah semua ektoparasit pada beberapa ikan. Mereka memiliki tubuh yang memanjang. Mereka menanggung 6-15 pasang insang yang digunakan untuk bernafas. Mulut Cyclostomata merupakan mulut penghisap melingkar tanpa rahang. Mereka tidak memiliki sisik tubuh dan sirip berpasangan. Kolom vertebral dan tempurung kepala adalah tulang rawan. Sirkulasi adalah tipe tertutup. Ini adalah organisme laut tetapi mereka bermigrasi ke air tawar untuk bertelur. Setelah metamorfosis larva kembali mereka ke laut.
Contoh: Petromyzon (Lamprey), dan Myxine (Hagfish).
Kelas – Chondrichthyes
Organisme laut ini memiliki tubuh yang telah ramping. Endoskeleton adalah tulang rawan. Mulut terletak bagian perut dan notokorda yang hadir sepanjang hidup. Insang terpisah dan tidak tercakup oleh operculum. Kulit mengandung sisik placoid kecil. Sisik placoid dimodifikasi sebagai gigi dan rahang yang kuat. Mereka adalah hewan predator. Air kandung kemih tidak ada pada hewan tersebut, oleh karena itu, mereka harus berenang terus-menerus untuk menghindari penyusutan.
Contoh: Scoliodon, Pristis, Trygon.
Scoliodon
Scoliodon

Kelas – Osteichthyes

Kelas ini termasuk hewan yang baik ikan air laut dan segar dengan tulang endoskeleton. Tubuh mereka ramping. Mulut dalam posisi ujung. Insang ditutupi dengan operkulum di setiap sisi dan berada dalam empat pasangan. Kulit ditutupi oleh sisir / sisik lingkaran. Air kandung kemih hadir, itu mengatur daya apung. Jantung dua bilik, dengan satu daun telinga dan satu ventrikel. Mereka adalah hewan poikilothermic. Jenis kelamin terpisah, fertilisasi terjadi secara eksternal. Kebanyakan dari mereka adalah hewan ovipar dan perkembangan langsung, tanpa tahap larva.
Contoh: Hipokampus, ikan lele.
kuda laut

Kelas – Amphibia

Nama Amphibia dari bahasa Yunani, yang berarti Amphi ganda dan bios yang berarti hidup. Amfibi dapat hidup baik di habitat air dan darat. Hewan ini memiliki dua pasang kaki. Tubuh dibagi ke kepala dan batang dan ekor hadir pada beberapa hewan. Kulit hewan-hewan ini tanpa sisik dan lembab. Mata memiliki kelopak mata, dan telinga yang diwakili oleh genderang. Kloaka adalah membuka ke luar, itu adalah ruang umum untuk saluran kencing dan saluran reproduksi. Insang, paru-paru dan kulit membantu dalam respirasi. Jantung dengan tiga bilik. Mereka adalah hewan berdarah dingin. Jenis kelamin terpisah, fertilisasi eksternal. Mereka adalah hewan ovipar dan perkembangan tidak langsung.
Contoh: kodok, katak, salamander.
katak

Kelas – Reptilia

Dalam bahasa Latin repere atau reptum berarti merayap atau merangkak, mengacu pada penggerak dengan merayap atau cara merangkak. Hewan ini sebagian besar terestrial dan tubuh mereka ditutupi kulit kering dan cornified, sisik epidermal atau sisik yang menebal. Telinga eksternal yang terbuka tidak ada, timpanum mewakili telinga. Tungkai, jika ada terdiri dari dua pasang. Biasanya jantung dengan tiga bilik, tetapi empat bilik pada buaya. Mereka adalah hewan poilkilothermic. Beberapa hewan seperti ular dan kadal berganti kulit mereka. Jenis kelamin terpisah, fertilisasi terjadi secara internal. Mereka bertelur dan perkembangan langsung.
Contoh: penyu, bunglon, buaya.
buaya

Kelas – Aves

Sebagian besar anggota kelas ini, kecuali burung flightless seperti penguins. Fitur karakteristik burung adalah adanya bulu. Lengan depan dimodifikasi sebagai sayap. Anggota tubuh bagian belakang yang dimodifikasi untuk berjalan, berenang atau menggenggam dan umumnya memiliki sisik. Kulit kering dan tidak memiliki kelenjar, kecuali kelenjar minyak pada pangkal ekor. Endoskeleton adalah tulang, dan tulang-tulang yang berongga dengan rongga udara yang dikenal sebagai tulang pneumatik. Jantung sepenuhnya dengan empat bilik. Mereka adalah hewan berdarah panas. Paru-paru adalah organ respirasi. Jenis kelamin terpisah, pembuahan internal. Mereka adalah hewan ovipar dan perkembangan langsung.
Contoh: Gagak, merpati, burung beo dll
burung

Kelas – Mamalia

Mamalia yang hadir di hampir semua habitat – es di kutub, gurun, gunung, hutan, dan padang rumput. Karakteristik unik dari kelas mamalia adalah adanya kelenjar yang memproduksi susu (kelenjar mamae), di mana anak yang masih muda dipelihara. Tangan dan kakinya dari dua pasang. Kulit ditutupi dengan rambut. Telinga bangian luar ‘pinna’ hadir. Jantung empat bilik dan mereka adalah hewan homeothermic. Respirasi adalah melalui paru-paru. Jenis kelamin terpisah dan pembuahan internal. Mereka vivipar hewan, dengan perkembangan langsung.
Contoh: Kanguru, Harimau, macan, Platypus dll
Vertebrata adalah kelompok yang sangat beragam hewan mulai dari ikan Hag sampai manusia. Vertebrata menarik karena kita akrab dengan mereka, atau spesies Homo sapiens termasuk dalam subphylum vertebrata. Vertebrata mudah di temukan karena kita hidup berdampingan dengan mereka dan sering menyadari kehadiran mereka di lingkungan kita.
Di bawah ini adalah daftar beberapa vertebrata yang umum dikenal: rusa, ikan, anjing, kucing, burung, ular, kadal, kanguru, beruang, rubah, serigala, kelelawar, monyet, elang, penguin dll

Contoh vertebrata

Di bawah ini adalah contoh dari vertebrata:
• Ikan: Hiu, trouts, belut, tuna, kuda laut, piranha, salmon, dll
• Amfibi: Salamander, katak, kodok, kadal air, caecilian, dll
• Reptil: Ular, kadal, kura-kura, penyu, buaya, dll
• Burung: Penguins, emu, elang, burung unta, burung beo, burung gagak, merpati, bebek, burung hantu, layang-layang, burung robin, burung pelatuk, elang dll
• Mamalia: Kanguru, moncong, platipus, kelelawar, tikus, harimau, lumba-lumba, paus, rusa, gorila, lemur, kelinci, serigala, singa, macan tutul, serigala, dll

Sifat Totipotensi Pada Jaringan Tumbuhan

            Sifat Totipotensi Pada Jaringan Tumbuhan  
 Hasil gambar untuk Sifat totipotensi pada tumbuhan
Adanya sifat totipotensi pada jaringan tanaman untuk memperoleh  anakan seragam dalam jumlah banyak dan cepat. Sel-sel tanaman dapat tetap bersifat totipoten atau berpotensi penuh, yaitu sel-sel tersebut dapat mempertahankan potensi zigot untuk memperoleh semua bagian organisme matang.
Teori totipotensi dikemukakan oleh G. Heberland pada tahun 1898. Pada tahun 1950, F.C. Steward dan mahasiswanya memperoleh tanaman wortel utuh dari sel somatik sel floem akar wortel.
Tahapan dalam totepotensi sel-sel wortel sehingga terbentuk individu baru adalah sebagai berikut.
Floem akar tanaman wortel – Dipotong kecil-kecil masing-masing 2 mg – Ditumbuhkan pada media bernutrein – Sel-sel membelah, terbentuk kalus (jaringan yang belum terdeferensiasi) – Kalus dipisahkan dalam media nutrisi – Kalus membelah diri membentuk embrio – Terbentuk tanaman baru.
Berdasarkan sifat totipotensi, satu bagian tanaman dapat diklon menjadi tanaman identik secara genetik. Usaha memperoleh sutau individu baru dari satu sel atau jaringan dikenal sebagai kultur jaringan. Prinsip kultur  sel atau kultur jaringan sama dengan prinsip perkembangbiakan secara vegetativ dengan stek. Pada stek, setiap potongan bagian tubuh tumbuhan akan tumbuh menjadi satu individu baru. Hanya saja, pada metode kultur jaringan, sel atau jaringan ditumbuhkan untuk membentuk organisme yang memiliki bagian yang lengkap. Pemberian nutrien dan hormon tumbuh auksin dan sitokinin pada media pertumbuhannya, akan memacu pembelahan sel-sel sehingga terjadi pertumbuhan. Jika tanaman dilukai , asam traumalin akan menyembuhkan luka. Pemberian hormon auksin pada luka tersebut menyebabkan pembelahan sel berlangsung cepat dan terbentuk gumpalan halus yang disebut kalus yang belum terdiferensiasi. Sel-sel kalus tersebut dapat dikembangkan menjadi individu baru. Saat ini, kultur jaringan dikembankan dengan penambahan hormon yang sesuai kebutuhan untuk pembentukan setiap organ tumbuhan. Dengan sistem kultur jaringan, seluruh bagian tubuh tumbuhan dapat dikembangkan menjadi tanaman baru.

SIFAT TOTIPOTENSI

Pengetahuan tentang jaringan dan organ tumbuhan memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Salah satu manfaanya adalah diperolehnya pengetahuan tentang perbanyakan tanaman (pengadaan bibit unggul) dengan menggunakan teknik kultur jaringan.
SIFAT TOTIPOTENSI TUMBUHAN

Teori totipotensi dikemukakan oleh G. Heberland pada tahun1898. Pada tahun 1950, F. C. Steward dan mahasiswanya memperoleh tanaman wortel utuh dari sel somatik sel floem akar wortel.

Tahapan dari totipotensi sel-sel wortel sehingga membentuk individu baru adalah sebagai berikut:

Floem akar tanaman wortel -> dipotong kecil-kecil masing-masing 2 mg ->           ditumbuhkan pada media bernutrien     ->        sel-sel membelah, terbentuk kalus (jaringan yang belum terdiferensiasi)     ->       kalus dipisahkan dalam media nutrisi  -> kalus membelah diri membentuk embrio      ->      terbentuk tanaman baru.

Berdasarkan sifat totipotensi, satu bagian tanaman dapat diklon menjadi tanaman identik secara genetic. Usaha sel atau jaringan disebut memperoleh suatu individu baru dari suatu sel atau jaringan dikenal sebagai kultur sel atau jaringan. Prinsip kultur sel atau kultur jaringan sama dengan prinsip perkembangbiakan secara vegetatif dengan setek. Saat ini kultur jaringan dikembangkan dengan penambahan hormon yang sesuai kebutuhan untuk pembentukan setiap organ tumbuhan. Dengan sistem kultur jaringan, seluruh bagian tubuh tumbuhan dapat dikembangkan menjadi tanaman baru (Solomon et al. 2005).


KEUNTUNGAN PEMANFAATAN KULTUR JARINGAN
  • Pengadaan bibit tidak tergantung musim
  • Bibit dapat diproduksi dalam jumlah banyak dengan waktu yang relatif lebih cepat (dari satu mata tunas yang sudah respon dalam 1 tahun dapat dihasilkan minimal 10.000 planlet/bibit)
  • Bibit yang dihasilkan seragam
  • Bibit yang dihasilkan bebas penyakit (menggunakan organ tertentu)
  • Biaya pengangkutan bibit relatif lebih murah dan mudah
  • Dalam proses pembibitan bebas dari gangguan hama, penyakit, dan deraan lingkungan lainnya
  • Dapat diperoleh sifat-sifat yang dikehendaki
  • Metabolit sekunder tanaman segera didapat tanpa perlu menunggu tanaman dewasa
 KEKURANGAN PEMANFAATAN KULTUR JARINGAN
  • Bagi orang tertentu, cara kultur jaringan dinilai mahal dan sulit.
  • Membutuhkan modal investasi awal yang tinggi untuk bangunan (laboratorium khusus), peralatan dan perlengkapan.
  • Diperlukan persiapan SDM yang handal untuk mengerjakan perbanyakan kultur jaringan agar dapat memperoleh hasil yang memuaskan
  • Produk kultur jaringan pada akarnya kurang kokoh